Kanal

Petani Sawit Merugi Akibat Hama Kera Yang Memakan Tunas Sawit Yang Masih Baru Di Tanam

Petani sawit Merugi Akibat Hama kera Yang  Memakan Tunas Sawit Yang Masih baru Di Tanam.

Dirganusantara.com-Dumai-Petani sawit kelurahan bukit nenas kecamatan bukit kapur di buat rugi akibat hama kera yang memakan bibit sawit yang baru di tanam para petani di kota Dumai.

Salah satu warga yang kebetulan tinggal tidak berapa jauh dari kebun nya ini  menceritakan kepada  kami awak media dirganusantara.com yang  kebetulan sedang berteduh di kelurahan bukit nenas kecamatan bukit kapur di saat cuaca hujan deras.

Dampak paling terparah akibat hama kera ini di rasakan dari mulai rt 1 rt 2 dan rt 12 kelurahan bukit nenas kecamatan bukit kapur.menurut nazir pemilik kebun sawit sekali gus warga tempatan , hama monyet ini mulai banyak berdatangan semenjak selesai nya  pembuatan jalan tol dumai pekan baru.

Kera kera ini mulai keluar dari dalam hutan dengan jumlah yang tudak sedikit.apabila kami berjumpa dengan kera kera ini kami harus bersembunyi karna jumlahnya yang ratusan dan kami takut di serang menurut zakir pemilik kebun.

Kera kera ini mulai memasuki perkebunan di  pagi hari dan siang hari.dan kera kera ini memakan umbi  sawit yang masih muda,tanaman  durian yang baru tumbuh buah nya  pun di rusak ,begitu juga dengan  jengkol dan pohon pisang. 

Dengan kejadian ini kami para petani memohon kepada pemerintah kota dumai untuk bisa memberi solusi agar kami petani kecil bisa tenang tampa ada gangguan dari hama kera  lagi.

Menurut zakir kami  petani sangat rugi sekali dengan kejadian ini.karna kami harus mananam ulang kembali bibit sawit yang udah kami tanan dan harus kami tanan kembali bibit yang baru.

Sementara harga bibit sawit tidak murah dan kami harus membeli lagi dengan modal yang kami pinjam.
agar perkebunan kami tidak rusak kami harus t menjaga kebun kami yang baru di tanam agar tidak di rusak hama kera.

Kami warga kelurahan bukit nenas kecamatan bukit kapur sangat berharap kepada bapak walikota yang baru terpilih kiranya bisa memberikan solusi agar hama kera tidak lagi merusak perkebunan kami para petani kecil ini.

 

Editor: Erwin komeng

Ikuti Terus DirgaNusantara

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER