DUMAI(DNC) - Pelindo 1 Cabang Dumai kembali membantu masyarakat dalam anggotaantas penyebaran virus Corona.
Kegiatan lanjutan ini dimulai pada Awal Oktober 2020 minggu pertama, yang mana Pelindo 1 Cabang Dumai bergerak dan memperhatikan lingkungan di sekitar Pelabuhan, mengingat pandemi covid belum berakhir.
Perusahaan yang bergerak di bidang jasa kepelabuhan ini terus berkordinasi dengan pihak Kelurahan mengenai situasi pandemi covid-19 dan kebutuhan Partisipasi untuk bersama memutuskan mata rantai penyebaran covid-19.
Hasil pantauan dari Humas Pelindo bahwa info dari Kelurahan saat ini memerlukan kerjasama Pelindo 1 Cabang Dumai berupa bahan baku untuk pembuatan disinfektan guna untuk memutuskan penyebaran virus covid19.
Mendengar permintaan tersebut, PT Pelindo1 Cabang Dumai pun langsung mengalirkan bahan baku disinfektan untuk 4 (empat) Kelurahan di sekitar Pelabuhan, mulai dari Kelurahan Teluk Binjai, Kelurahan Buluh Kasab, Kelurahan Dumai Kota dan Kelurahan Laksamana
Kegiatan ini pun mendapatkan apresiasi oleh seluruh lurah, tak terkecuali lurah dari kelurahan buluh kasab ganda.
Pada awak media ia menuturkan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Pelindo, yang mana bantuan tersebut merupakan bantuan yang terus berkesinambungan.
"Terimakasih atas perhatian dan kerjasama Pelindo yang berkesinambungan dalam rangka upaya memutuskan mata rantai pandemi covid-19 ini," ujar Lurah Buluh Kasap secara langsung menerima paket bantuan bahan baku disinfektan tersebut.
Ditemui di tempat yang terpisah, General Manager PT Pelindo1 Cabang Dumai yang diwakili oleh Manejer Umum Farid Chairmawan mengatakan, kegiatan upaya memutuskan rantai penularan virus Covid19 merupakan tanggungjawab bersama.
Ia juga berharap bantuan yang diberikan dapat dirasakan oleh semua pihak.
"Sudah merupakan tanggungjawab kita bersama untuk giat dan fokus dalam upaya memutus mata rantai virus yang sedang marak ini, kami juga berharap semoga dengan bantuan ini dapat kita rasakan bersama hasilnya untuk mencegah virus ini tidak berkembang lagi," Katanya